JAKARTA, incahospital.co.id – Waktu itu, aku lagi bersihin telinga pakai cotton bud—itu loh, kebiasaan yang katanya “bikin telinga bersih”, padahal dokter THT aja sering wanti-wanti supaya nggak sering-sering. Eh, tiba-tiba rasanya perih, terus panas, lalu keluar darah tipis banget. Awalnya aku nggak nyangka kalau itu bisa jadi tanda telinga berdarah yang harus diwaspadai. Aku pikir cuma luka biasa, tapi besoknya malah makin banyak, baru deh aku panik dan langsung cari info sana-sini.
Aku sempat mikir, ini gara-gara cotton bud atau apa ya? Setelah aku tanya ke dokter (sambil deg-degan), ternyata itu efek dari luka kecil karena asal colok telinga. Ada juga temenku yang telinganya berdarah gara-gara kecelakaan motor dan gegar otak ringan—bahkan telinga berdarah juga bisa jadi tanda adanya infeksi parah. Duh, pokoknya jangan anggap remeh ya.
Penyebab Telinga Berdarah yang Sering Kejadian (Versi Nyata Bukan Teori Doang)

-
Colok Telinga Sembarangan: Cotton bud, jepitan rambut, bolpoin (ya ampun, ngaku deh siapa yang suka iseng kayak aku dulu?). Ini bisa melukai bagian dalam atau bahkan gendang telinga.
-
Infeksi (Otitis Media/Eksternal): Pernah berenang di kolam kotor atau telinga kemasukan air, trus beberapa hari keluar darah? Bisa jadi ini infeksi yang bikin telinga berdarah dan harus diobati serius.
-
Cedera Kepala: Ini serius banget, misal habis jatuh atau kecelakaan dan keluar darah di telinga, wajib ke IGD. Bisa jadi tanda gegar otak atau patah tulang kepala.
-
Gangguan Gendang Telinga: Tekanan udara naik-turun mendadak—misal waktu naik pesawat atau diving—bisa bikin gendang telinga pecah dan menyebabkan telinga berdarah.
-
Tumor/Kelainan Cairan: Memang jarang, tapi tetap harus waspada, apalagi kalau telinga berdarah sering banget dan tanpa sebab jelas.
Kapan Harus Panik Saat Telinga Berdarah? Aku Dulu Salah Prioritas
Jujur, aku dulu terlalu santai, mikir “Ya udahlah, ditunggu aja sembuh sendiri.” Ternyata itu kesalahan banget. Kalau telinga berdarah barengan sama gejala lain seperti demam, nyeri hebat, gangguan pendengaran mendadak, atau mual muntah, jangan ditunda-tunda buat ke dokter. Lebih baik lebay daripada menyesal kemudian.
Buat urusan telinga berdarah, pencegahan itu selalu lebih worth it daripada pengobatan. Kalau sudah terlanjur parah malah tambah repot dan mahal. Aku pernah tunggu 3 hari, terkena infeksi, akhirnya harus minum antibiotik plus kontrol beberapa kali. Total biaya? Wah jangan tanya!
Tanda Bahaya Telinga Berdarah yang Wajib Diwaspadai
-
Keluar darah terus menerus dan nggak berhenti.
-
Ada cairan bening/kuning bersama darah (kemungkinan cairan otak).
-
Gangguan pendengaran mendadak atau telinga terasa penuh banget.
-
Disertai pusing parah, muntah, atau kejang.
-
Barengan dengan luka kepala (habis kecelakaan, jatuh, dsb).
Lakukan Ini Kalau TelingaBerdarah (Nasihat dari Korban Cotton Bud & Dokter THT)
-
Jangan Panik, Tapi Juga Jangan Santai Banget
Ambil tisu bersih atau kain halus, pastikan area telinga bersih. Jangan colok telinga lagi, cukup tekan perlahan di luar kalau darahnya deras. -
Duduk Sambil Miringkan Kepala
Supaya darah keluar dan nggak ngumpul di dalam telinga, miringkan kepala ke arah pendarahan. -
Jangan Dikasih Obat Sembarangan
Hindari salep, minyak, atau alkohol. Telinga berdarah butuh pemeriksaan dokter, bukan coba-coba. -
Segera ke Dokter Kalau Darah Nggak Berhenti
Telinga berdarah bisa berujung kerusakan permanen kalau diabaikan. -
Hindari Kena Air Sampai Ada Saran Medis
Saat cuci muka atau mandi, hati-hati banget supaya air nggak masuk ke telinga.
Kesalahan-Kesalahan Klasik yang Harus Dihindari
-
Sering pakai cotton bud tiap mandi.
-
Mengira semua darah di telinga itu ringan.
-
Dikasih minyak atau alkohol biar sembuh, malah makin parah.
-
Terlalu percaya konten random di internet tanpa konsultasi medis.
Tips Mencegah Telinga Berdarah ala Aku
-
Stop pakai benda tajam/kasar ke telinga.
-
Gunakan waslap bersih & lembap hanya di bagian luar telinga.
-
Pakai helm/pelindung kepala saat berkendara atau olahraga ekstrim.
-
Edukasi anak supaya nggak sembarangan colok telinga.
-
Konsultasi THT setidaknya setahun sekali.
-
Hindari berenang di air kotor.
-
Simpan kontak dokter THT untuk keadaan darurat.
Insight dan Pelajaran Penting Tentang TelingaBerdarah
Gara-gara pengalaman telinga berdarah dan biaya berobat yang mahal, aku sekarang lebih peduli sama kesehatan telinga. Hal kecil kayak korek telinga memang sepele, tapi risikonya besar.
Baca Juga Konten dengan Artikel Terkait Tentang: Kesehatan
Baca juga artikel lainnya: Telinga Bindeng: Pengalaman, Solusi & Tips Atasi Telinga Buntu
Berikut website referensi : Wdbos